Peran Masyarakat dalam Pengawasan Kapal Asing di Indonesia


Peran masyarakat dalam pengawasan kapal asing di Indonesia sangat penting untuk memastikan keamanan dan keberlanjutan sumber daya laut yang ada. Di tengah maraknya aktivitas kapal asing yang masuk ke perairan Indonesia tanpa izin, masyarakat menjadi mata dan telinga yang sangat berharga bagi pihak berwenang.

Menurut Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan KKP, Masyarakat sangat berperan dalam memberikan informasi terkait aktivitas kapal asing yang mencurigakan. “Masyarakat bisa membantu pemerintah dalam mengawasi kapal asing, termasuk dalam melaporkan keberadaan kapal ilegal yang melakukan illegal fishing di perairan Indonesia,” ungkapnya.

Salah satu contoh keberhasilan peran masyarakat dalam pengawasan kapal asing adalah kasus penangkapan kapal pencuri ikan asal Vietnam oleh masyarakat Pulau Riau pada bulan Juli lalu. Dalam kasus ini, masyarakat melaporkan keberadaan kapal asing yang dicurigai melakukan illegal fishing ke pihak berwajib, sehingga tindakan penegakan hukum bisa dilakukan secara cepat.

Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Natuna, masyarakat juga berperan dalam menjaga keamanan perairan dari ancaman kapal asing yang tidak bertanggung jawab. “Kami mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam patroli bersama dengan aparat keamanan untuk memantau perairan Natuna agar terhindar dari aktivitas kapal asing yang merugikan,” ujarnya.

Namun demikian, peran masyarakat dalam pengawasan kapal asing juga perlu didukung dengan kesadaran dan pengetahuan yang memadai. Menurut peneliti kelautan, Hal tersebut penting agar masyarakat dapat membedakan antara kapal asing yang beroperasi secara legal dan ilegal di perairan Indonesia.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran masyarakat dalam pengawasan kapal asing di Indonesia sangat krusial dalam menjaga keberlanjutan sumber daya laut dan menjaga kedaulatan negara. Melalui kerjasama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan aktivitas kapal asing yang merugikan dapat diminimalisir dan keamanan perairan dapat terjaga dengan baik.